DASAR KOMPUTER
KONSEP DASAR HARDWARE KOMPUTER
1. Arsitektur Komputer

2. Hardware Komputer
Hardware pada sistem komputer terbagi atas 3 bagian utama, yaitu :
a. Input Unit
Merupakan bagian dari perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukkan data dan lain sebagainya kedalam komputer. Perangkat input unit ini antara lain: Keyboard, Mouse, Media Storage (seperti HDD, FDD, CD, DVD dll). Scanner, termasuk juga Monitor Touch Screen, pen light, dll.
b. Processing Unit
Processing unit ini disebut juga CPU (Central Processing Unit) yang merupakan jantung dari komputer. Melakukan pekerjaan utama seperti proses, perhitungan, logika, kontrol, pengaturan hubungan kinerja antar komponen, serta mengalokasikan tempat penyimpanan sementara maupun permanen. Perangkat utamanya berupa Processor dan Chipshet yang biasanya terdapat pada Mainboard.
Secara umum CPU mempunyai 3 komponen utama lagi, yaitu :
1. Aritmatic & Logical Unit (ALU)
Tugas utama dari ALU melakukan perhitungan yang bersifat aritmatik serta melakukan keputusan dari operasi logika dan bit manipulation, sesuai dengan instruksi program.
2. Control Unit
Berfungsi sebagai pengatur dan pengendali semua peralatan yang ada pada sistem komputer serta mengatur kapan alat input menerima data dan kapan alat output menampilkan di monitor (Instruction Cycle).
3. Main Memory (Main Storage)
Main memory ini merupakan tempat atau media yang digunakan untuk menyimpan data yang akan atau yang sedang diolah oleh sistem komputer.
Main memori dibagi atas dua bagian, yaitu :
1. ROM (Read Only Memory)
ROM merupakan memori permanen yang terdapat pada sistem komputer yang sudah disusun dan dibuat oleh pabrik dan biasanya tidak untuk dirubah oleh user komputer. ROM terdiri dari program pokok untuk konfigurasi sistem komputer, seperti BIOS, BASIC dan BootStrap Loader. Sinyal didalam ROM ini yang mengatur segala tugas CPU (Central Processing Unit) saat komputer mulai diaktifkan/ dihidupkan.
2. RAM (Random Access Memory)
Semua data yang dimasukkan melalui alat input pada setiap aplikasi akan dimasukkan terlebih dahulu ke dalam RAM. Data-data yang terdapat dalam RAM ini hanya bersifat sementara, apabila komputer dimatikan maka data tersebut akan hilang.
3. Output Unit
Merupakan perangkat keras yang berfungsi untuk menyajikan hasil output dari proses yang sedang bekerja pada komputer. Bentuk dari peralatan output ini antara lain adalah : Monitor, Printer, Projector, Speaker, dll.
Periferal komputer
Periferal komputer
Periferal komputer adalah berbagai komponen yang terhubung ke CPU (Central Processing Unit) yang berfungsi sebagai perangkat Input dan Output data kedalam dan keluar CPU yang selanjutnya diproses oleh sistem komputer untuk mengolah data Input yang di-Input oleh periferal Input seperti Mouse, Keyboard, Scaner, Recording Device, WebCam. Data input ini dapat berupa data Dokumen, Suara, Gambar, Gerakan dan Video. Selanjutnya data yang telah dimasukan kedalam komputer akan diolah oleh peralalatan Process untuk menghasilkan data Output yang akan ditampilkan dalam bentuk nyata atau tidak oleh Periferal Output misalnya berupa Dokumen, Suara, Gambar, dan Video yang dihasilkan oleh Periferal sepert Monitor, Printer, Plotter, Speaker, HeadSet, dsb.
Periferal tersebut termasuk dalam katagori Hardware yang merupakan bagian dari tiga komponen utama komputer yaitu :
– Hardware : adalah perangkat keras yang dapat berupa benda/komponen fisik yang secara nyata dapat disentuh dan dilihat.
– Software : adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk menjalankan harware berdasarkan perintah yang di-Inputkan oleh Brainware melalui software sehingga hardware dapt digunakan dan difungsikan.
– Brainware : adalah perrngakat akal yang memanajemen atau berfungsi untuk memasukan perintah agar Software dan Hardware dapat beroprasi sesuai dengan fungsinya.
Berdasarkan kegunaannya, periferal komputer terdiri dari 2 (Dua) tipe yaitu sebagai berikut :
- Periferal Utama (Main Periferals) : yaitu tipe periferal yang keberadaannya harus ada pada saat menjalankan komputer misalnya Mouse, Keyboard dan Monitor.
- Periferal Pendukung (Out Sillary Periferals) : yaitu periferal pendukung yang keberadaannya tidak harus ada pada saat menjalankan komputer misalnya Printer, Speaker, WebCam, Scaaner dsb.
A. INPUT DEVICE.
1.Mouse.
Mouse adalah perangkat input yang dapat memasukan data berupa berakan objek yang sevelumnya telah dipindai oleh Optikal yang ada pada Mouse (Optical Mouse) tersebut, atau berupa gerakan bola yang berguling pada bagian dalam badan Mouse (Ball Mouse). Mouse jika dibandingkan dengan Keyboard memiliki kedudukan kedua setelah Keyboard karena selain untuk meng-Inputkan data huruf, Keyboard juga dapat digunakan sebagi “Navigator” didalam menjalankan suatu sistem oprasi khususnya yang berbasis text (Text Mode).
Untuk perawatan device ini diperlukan perlakuan khusus tergantung dari type yang digunakan (Optical Mouse/Ball Mouse). Untuk Optical Mouse, perawatan yang dapat dilakukan adalah :
– Pastikan tempat Mouse (Mouse Pad) menggunakan warna yang sama atau tidak berwarnawarni misalnya hanya menggunakan warna Biru saja. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah mouse mouse tidak dapat dikendalikan.
– Mouse sebaiknya diletakan pada tempat yang rata dan tidak terdapat benjolan dsb, ini dimaksudkan agar pointer mouse tidak mergerak secara acak.
Sedangkan untuk mouse jenis Ball Mouse, perawatan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut :
– Bersihkan bola pada bagian dalam Mouse dengan menggunakan sikat untuk menghilangkan debu ayng terdapat pada bola yang dapat menyebabkan pointer sulit digerakkan.
– Letakan Mouse pada tempat yang baik agar bola mudah bergerak pada bagian dalam Mouse.
2.Keyboard.
Keyboard adalah device yang cukup penting untuk menjalankan komputer karena sebagian komputer tidak dapat dioprasikan tanpa dipasangnya Keyboard pada CPU. Untuk keyboard memiliki beberapa varian tergantung dari jumlah “Key” yang terdapat pada Keyboard tersebut misalnya 101 Key atau lebih, biasanya yang memiliki key lebih dari 101 adalah Multimedia Keyboard dan yang memiliki 101 key adalah Keyboard standard (Standard Keyboard).
Perawatan Keyboard sendiri dapat dilakukan dengan berbagai cara sebagai berikut :
– Lakukan pembersihan terhadap debu yang mungkin terselip dan menjadi tebal pada bagian bawah tombol Keyboard yang dapat menyebabkan tombol keyboard macet dan sulit untuk ditekan. Pembersihan ini dapat dilakukan dengan menggunakan cairan pembersih dan kain atau kuas untuk menghilangkan debu yang ada didalamnya.
– Jika Keyboard sedang tidak digunakan ada baiknya menutup Keyboard dengan kain untuk mencegah masuknya debu atau serangga yang dapat menimbulkan kerusakan pada Keyboard.
3.WebCam.
WebCam adalah device yang digunakan untuk memasukan data berupa gambar diam (Photo) atau gambar bergerak (Video) kedalam komputer. Pada umumnya User menggunakan device ini untuk keperluan multimedia atau komunikasi jarak jauh (Video Conference) menggunakan saluran komunikasi Internet kecepatan tinggi (High Speed Internet Acess).
Untuk dapat menggunakan device ini, diperlukan software tambahan baik bawaan Windows maupun dari pihak ketiga. Software yang dapat digunkan untuk berkomunikasi dengan WebCam secara Live melalui jaringan global (Internet) misalnya Yahoo Messenger, Windows Live, Pidgin dsb. Untuk dapat berkomunikasi dengan data berupa video harus menggunakan koneksi ayng baik dan kuat misalnya dengan Transfer Rate 1 Gbps atau 10 Gbps namun 100 Mbps sudah cukup.
Untuk perawatan device ini dapat dilakukan beberapa tips berikut :
– Lakukan pembersihan terhadap lensa jika pada saat digunakan gambar yang tertampil terlihat agak buram atau rusak. Bersihkan dengan menggunakan kain dan cairan pembersih.
– Pastikan pada saat penggunaan kamera, kamera tidak berhadapan langsung dengan cahaya yang cukup kuat seperti cahaya matahari hal ini agar lensa kamera tidak cepat rusak dan hasil yang diperoleh akan lebih baik.
4.Scaner
Scaner jika diartikan kedalam bahasa Indonessia berarti Pemindai jadi Scaner adalah device yang digunakan untuk memasukan data ke komputer berupa file gambar yang sebelumnya adalah dokumen yang di “Foto” untuk dijadikan file gambar yang akan ditampilkan pada komputer pemngguna. Scaner sendiri terdiri dari dua jenis yaitu Plat Bed Scaner (Scaner yang umum digunakan untuk memindai dokumen pada kantor atau instansi lainnya), Handheld Scaner (Scaner yang digunakan untuk memindai Bar Code pada produk barang dan biasanya untuk mencari harga barang tersebut dengan cepat sesuai dengan daftar harga, Scaner ini biasanya digunakan pada Super Market). Scaner berfungsi dan memiliki cara kerja yang hampir sama dengan PhotoCopy Machine namun Scaner tidak langsung mencetak dokumen seperti Mesin PhotoCopy namun dokumen yang terpindai dapat dicetak menggunakan Printer.
Perawatan Scaner yang umumnya dilakukan adalah sebagai berikut :
– Bersihkan bagian permukaan kaca Scaner dengan lap dan cairan pembersih agar dokumen yang dicetak menghasilkan hasil yang baik.
– Letakan Scaner pada tempat yang sejuk dan kering serta terhindar dari debu, kotoran dan serangga.
B. OUTPUT DEVICE.- Monitor.
Monitor adalah periferal komputer yang digunakan untuk menampilkan data yang sedang diproses oleh sistem komputer yang sselanjutnya ditampilkan kepada User.
Secara umum, monitor terdiri dari dua jenis yaitu LCD Monitor (Liquid Cristal Display) dan CRT Monitor (Catoda Ray Tube). Jenis monitor yang paling baik digunakan adalah jenis LCD karena memiliki radiasi sinar ayng lebih rendaj dan lebih hemat listrik dibandingkan dengan CRT.
Perawatan monitor dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
– Bersihkan layar dengan lap dan cairan pembersih khusus agar layar monitor tetap terjaga kebersihannya (LCD).
– Tutup monitor apabila sedang tidak digunakan dan jauhkan monitor dari perangkat yang mengandung induksi magnetik sepeti HP dan speaker (CRT).
2.Printer.
Printer adalah perangkat output yang digunakan untuk mencetak data pada dokumen yang biasanya berupa kertas. Printer sekarang, bukan hanya sebagai pencetak dokument saja namun sudah dilengkapi dengan scaner dan device lain seperti Card Reader, LAN dsb. Printer terdiri dari beberapa jenis yaitu Buble Jet, Laser Jet, Ink Jet, Dot Metric, Dye Sublimation. Dari sekian jenis printer tersebut yang memiliki kecepatan cetak paling tinggi adalah Laser Jet yang menggunakan Toner sebagai “Tinta”.
Perawatan Printer dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
– Tutup Printer dengan kain jika tidak digunakan.
– Bersihkan dan cegah agar debu atau remah-remah makanan tidak masuk ke dalam Printer. Dan reset printer jika sudah lama digunakan.

3.Speaker.
Speaker adalah periferal yang digunakan untuk mengeluarkan data berupa suara. Walaupun mempunyai fungsi yang sama yaitu untuk mengeluarkan data berupa suara, namun speaker memiliki kemampuan yang berbeda yang diukur dari kualitas keluaran suaranya.
Untuk mghasilkan keluaran suara yang baik, maka speaker perlu perawatan, dan perawatan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut :
– Jauhkan Speaker dari perangkat yang memiliki gelombang radio seperti HP yang dapat menimbulkan interferensi dan akan menghasilkan suara yang buruk.
– Jauhkan Speaker dari pernagkat seperti monitor karena selain merusak monitor jaga akan mempengaruhi speaker.

Dari sekian device yang ada, masih ada banyak device lain yang dapat dikatagorikan dalam periferal komputer baik untuk Input Data ataupun Output Data misalnya untuk Input Data kita dapat menggunakan Removable Media seperti Flash Disk, 2.5” Hard Drive, 3.5” Hard Drive, Disket, Ekternal Hard Drive dsb. Sedangkan untuk Output, dapat menggunakan LCD Proyektor, TV-Out (S-Video), Compatible Device with HDMI dsb.
Untuk beberapa komponen lain yang juga terdapat didalam komputer, yang juga dapat digunakan sebagai peralatan Input dan Output Data misalnya seperti LAN Card/NIC (Network Interface Card), Modem (Modulator dan Demodulator), TV Card dsb. Sebagian besar dari periferal komputer yang banyak digunakan oleh User adalah jenis Out Sillary Periferal atau perangkat yang keberadaannya tidak harus ada pada saat pengoprasian komputer.
Sekian dan terimakasih
Sumber : I Made Sumadiyasa
PROCESSOR INTEl dan AMD
Prosesor adalah perangkat yang keberadaannya harus ada karena berfungsi sebagai pengolah data dalam sistem komputer. Prosesor juga dapat disebut dengan CPU (Central Processing Unit) karena fungsinya sama dengan CPU pada umumnya yaitu untuk mengilah data input untuk menghasilkan data output.
Dari sekian brand prosesor yang ada seperti Intel, AMD (Advanced Micro Device), VIA, Motorola, TI-OMAP (Texas Instrument-OMAP), SAMSUNG dll Intel dan AMD adalah yang paling sering digunakan dan prosesor yang dikeluarkan terkenal tangguh dan awet dan sering digunakan untuk keperluan Multimedia.
Berikut adalah jenis prosesor yang dikeluarkan oleh produsen tersebut :A. INTEL.
Intel adalah produsen prosesor terbesar dan bersaing ketat dengan AMD. Intel mengeluarkan Prosesor terbaru Intel Core i7 Extreme 965 3.20 GHz Intel Core i7 940 2.93 GHz dan intel Core i7 920 2.67 GHz yang memiliki spesifikasi sebagai berikut :
Series
Spec |
Intel Core i7 Extreme 965
|
Intel Core i7 940
|
Intel Core i7 920
|
Code Name | Bloomfield | Bloomfield | Bloomfield |
Core | Quad Core | Quad Core | Quad Core |
L1 Cache | 32+32 Kb | 32+32 Kb | 32+32 Kb |
L2 Cache | 256 Kb | 256 Kb | 256 Kb |
L3 Cache | 8 Mb | 8 Mb | 8 Mb |
Clock Speed | 3.20 GHz | 2.93 GHz | 2.67 GHz |
EM64T | Ya | Ya | Ya |
Socket | LGA 1366 | LGA 1366 | LGA 1366 |

Intel Core i7 940

Intel Core i7 900 Extreme

Intel Socket LGA 1366
B. AMD (Advanced Micro Device).
AMD dikenal sebagai saingan terberat Intel dalam persaingan dunia Industri Prosesor. Prosesor AMD dikenal sangat baik digunakan untuk keperluan multimedia seperti Gaming karena kualitas gambar yang dihasilkan sangat baik namun dibalik semua itu, AMD dikenal juga cepat panas dan diperlukan pendingin(Heatsink+Fan) yang tangguh dalam menurunkan panas prosesor agar performa dapat terjaga.
Berikut adalah beberapa produk dari AMD misalnya AMD Durom, Turion, Athlon, Barton, Phenom dsb. Dari sekian macam prosesor AMD tersebut yang terbaru saat ini adalah AMD PhenomII
Spesifikasi AMD PhenomII dibandingkan dengan Intel Core i7 dapat dilihat pada tabel berikut :
Brand
Specification |
AMD Phenom II X4
| Intel Core i7 960 Extreme |
Code Name | Agena/Toliman | Bloomfield |
Architecture | 45 nm | 45 nm |
Clock Speed | 3.0 GHz | 3.2 GHz |
L1 Cache | 64+64 Kb | 32+32 Kb |
L2 Cache | 512 Kb | 256 Kb |
L3 Cache | 6 Mb | 8 Mb |
Hyper Threading | Tidak | Ya |
Virus Protection | XD Bit | XD Bit |
Virtualization | Pacifica | VT |
AMD PhenomII X4

AMD Socket AM2/AM2+

AMD Phenom Logo’s |
SOFTWARE(Perangkat Lunak)
1. Software Berdasarkan Jenisnya
- Operating System (sistem operasi), yaitu perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola dan mengkoordinasikan setiap komponen dan fungsi komputer. Beberapa contoh operating sistem adalah; Windows, Linux, UNIX, DOS.
- Programming Language (Bahasa Pemrograman), yaitu perangkat lunak yang berfungsi sebagai pemberi instruksi standar yang melibatkan sintak dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan suatu program aplikasi komputer (computer application program). Beberapa contoh Bahasa Pemrograman adalah; PHP, Java, Microsoft Visual Basic.
- Application Program (Program Aplikasi), yaitu perangkat lunak yang memiliki fungsi tertentu, misalnya software untuk presentasi, software akuntansi, dan lain sebagainya. Beberapa contoh Program Aplikasi adalah; Microsoft Office Word, Microsoft Office Excel, MYOB, OpenOffice.org, dan lainnya.
2. Software Berdasarkan Distribusinya
- Freeware, yaitu perangkat lunak yang dapat dimiliki dan digunakan secara gratis tanpa batas waktu tertentu. Biasanya perangkat lunak jenis ini memiliki fitur yang kurang lengkap dan tidak maksimal.
- Adware, yaitu software yang bisa didapatkan dan digunakan secara gratis namun dengan kompensasi adanya iklan yang muncul di komputer user.
- Spyware, yaitu perangkat lunak yang dibuat khusus untuk memata-matai segala aktivitas pengguna komputer. Biasanya software jenis ini banyak disalahgunakan, misalnya untuk mencuri data dari komputer lain.
- OpenSource, yaitu software yang kode sumbernya dapat dibuka, diubah-ubah, ditingkatkan, dan disebarluaskan. Biasanya software jesni ini dapat diperoleh secara gratis dan dapat dikembangkan oleh orang lain dengan lisensi GPL (General Public License).
- Shareware, yaitu piranti lunak untuk keperluan tertentu yang dibagikan secara gratis, biasanya sebagai demonstrasi dengan fitur terbatas dan penggunaannya untuk waktu terbatas (misalnya 30 hari).
Baca juga: Pengertian Router
Contoh Perangkat Lunak

Ada banyak sekali contoh software yang dipakai oleh pemilik komputer untuk kegiatannya sehari-hari, baik itu software gratis maupun yang berbayar. Adapun beberapa contoh software adalah sebagai berikut:
- Microsoft Windows, yaitu sistem operasi komputer yang berbasis command-line.
- Microsoft Office Word, yaitu piranti lunak yang berfungsi untuk membuat dan mengedit sebuah dokumen.
- Microsoft Office PowerPoint, yaitu software untuk membuat presentasi, video, dan lain-lain.
- Google Chrome, yaitu software yang berfungsi sebagai internet browser.
- Photoshop, yaitu software untuk membuat dan mengedit gambar atau foto.
- VCL Media Player, yaitu software pemutar video.
- FastStone Image Viewer, yaitu software untuk membuka dan mengedit file gambar di dalam komputer.
Buat yang belum pernah mencoba sendiri, merakit PC itu sepertinya susah dan membingungkan. Padahal sebenernya tidak terlalu banyak proses yang harus dilakukan pada saat merakit PC. Melalui artikel ini gw akan share step by step cara merakit PC beserta gambarnya. Dan kalian akan melihat betapa mudahnya merakit PC sendiri. Mau lihat yang bentuknya video? Bisa lihat video lama Tangan Belang di sini.
Mari kita mulai!
Langkah 1
Ini adalah prosedur keamanan untuk membuang listrik statis pada badan agar pada saat menyentuh komponen tidak ada aliran listrik statis yang dapat membahayakan komponen. Cara paling sederhana adalah dengan menyentuhkan tangan pada casing. Atau bisa juga dengan menggunakan gelang anti statis.
Ini adalah prosedur keamanan untuk membuang listrik statis pada badan agar pada saat menyentuh komponen tidak ada aliran listrik statis yang dapat membahayakan komponen. Cara paling sederhana adalah dengan menyentuhkan tangan pada casing. Atau bisa juga dengan menggunakan gelang anti statis.
Langkah 2
Keluarkan motherboard dan letakkan di atas boxnya. Di posisi seperti inilah kita akan semua komponen pada motherboard.
Keluarkan motherboard dan letakkan di atas boxnya. Di posisi seperti inilah kita akan semua komponen pada motherboard.
Langkah 3
Keluarkan CPU dari boxnya dan pegang di ujung-ujungnya. PERHATIAN! Pin prosesor merupakan komponen yang sangat sensitif dan jangan sekali-kali menyentuh pin dengan tangan atau benda apa pun.
Keluarkan CPU dari boxnya dan pegang di ujung-ujungnya. PERHATIAN! Pin prosesor merupakan komponen yang sangat sensitif dan jangan sekali-kali menyentuh pin dengan tangan atau benda apa pun.
Langkah 4
Buka pengunci socket prosesor pada motherboard lalu pasang CPU pada socketnya. Tidak perlu dipaksa atau ditekan karena apabila posisinya benar, cpu dan socket akan pas masuknya. Jangan lupa untuk kembali mengunci socket prosesor. Silahkan ditekan sedikit agar bisa mengunci pada kaitnya.
Buka pengunci socket prosesor pada motherboard lalu pasang CPU pada socketnya. Tidak perlu dipaksa atau ditekan karena apabila posisinya benar, cpu dan socket akan pas masuknya. Jangan lupa untuk kembali mengunci socket prosesor. Silahkan ditekan sedikit agar bisa mengunci pada kaitnya.
Langkah 5
Saatnya menginstall cooler. Untuk build baru dan menggunakan stock cooler (bawaan dari prosesor) biasanya sudah dilengkapi dengan thermal paste. Kalau pakai after market cooler, jangan lupa untuk mengoleskan thermal paste ke atas prosesor. Cooler AMD dan Intel bentuknya berbeda, tapi mekanisme pemasangannya sebenarnya sama aja. Letakkan di atas prosesor, lalu kunci. Apabila terkunci dengan benar, prosesor dan motherboard bisa terangkat hanya dengan mengangkat coolernya saja. Jangan lupa juga untuk mencolokkan power pin cooler pada motherboard yang bertuliskan CPU FAN.
Saatnya menginstall cooler. Untuk build baru dan menggunakan stock cooler (bawaan dari prosesor) biasanya sudah dilengkapi dengan thermal paste. Kalau pakai after market cooler, jangan lupa untuk mengoleskan thermal paste ke atas prosesor. Cooler AMD dan Intel bentuknya berbeda, tapi mekanisme pemasangannya sebenarnya sama aja. Letakkan di atas prosesor, lalu kunci. Apabila terkunci dengan benar, prosesor dan motherboard bisa terangkat hanya dengan mengangkat coolernya saja. Jangan lupa juga untuk mencolokkan power pin cooler pada motherboard yang bertuliskan CPU FAN.
Langkah 6
Saatnya memasang RAM. Caranya cocokan lubang kecil pada ram dengan slot ram pada motherboard. Tekan agak sedikit keras sampai berbunyi click.
Saatnya memasang RAM. Caranya cocokan lubang kecil pada ram dengan slot ram pada motherboard. Tekan agak sedikit keras sampai berbunyi click.
Sampai di sini, selesai proses memasang komponen pada motherboard (kecuali graphic card yang akan diinstall belakangan) Berikutnya kita beralih kepada casing.
Langkah 7
Pasang I/O panel (biasanya terdapat dalam box motherboard) pada casing.
Langkah 7
Pasang I/O panel (biasanya terdapat dalam box motherboard) pada casing.
Langkah 8
Install motherboard ke dalam casing, jangan lupa untuk memasang baut pada motherboard dan stand off.
Install motherboard ke dalam casing, jangan lupa untuk memasang baut pada motherboard dan stand off.
Langkah 9
Memasang Power supply pada casing. Kemudian kencangkan bautnya di bagian belakang casing.
Memasang Power supply pada casing. Kemudian kencangkan bautnya di bagian belakang casing.
Langkah 10
Berikutnya, memasang hard disk drive. Colok kabel SATA serta kabel power dari power supply ke hard drive.
Berikutnya, memasang hard disk drive. Colok kabel SATA serta kabel power dari power supply ke hard drive.
Setelah semua komponen terpasang di dalam casing, saatnya menghubungkan kabel ke motherboard, baik itu kabel dari power supply ataupun kabel dari casing.
Langkah 11
Pertama, hubungkan kabel power motherboard. Biasanya berjumlah 24 pin atau 20 pin, tergantung motherboard yang digunakan.
Pertama, hubungkan kabel power motherboard. Biasanya berjumlah 24 pin atau 20 pin, tergantung motherboard yang digunakan.
Langkah 12
Selanjutnya, menghubungkan pin power CPU. Biasanya 4 atau 8 pin.
Selanjutnya, menghubungkan pin power CPU. Biasanya 4 atau 8 pin.
Langkah 13
Menghubungkan Front panel pin untuk: power switch, reset switch, HDD LED dan Power LED. Langkah ini merupakan yang paling ribet dari yang lain karena pin Front panel yang kecil-kecil dan terpisah satu sama lain. Jalan satu-satunya agar tepat dan tidak salah colok adalah melihat manual book yang terdapat di box motherboard.
Menghubungkan Front panel pin untuk: power switch, reset switch, HDD LED dan Power LED. Langkah ini merupakan yang paling ribet dari yang lain karena pin Front panel yang kecil-kecil dan terpisah satu sama lain. Jalan satu-satunya agar tepat dan tidak salah colok adalah melihat manual book yang terdapat di box motherboard.
Langkah 14
Menghubungkan kabel SATA dari HDD drive ke SATA port pada motherboard.
Menghubungkan kabel SATA dari HDD drive ke SATA port pada motherboard.
Langkah 15
Menghubungkan kabel USB 3.0 dari casing ke motherboard. Langkah ini sifatnya optional karena tidak semua motherboard atau casing dilengkapi dengan fitur usb 3.0
Menghubungkan kabel USB 3.0 dari casing ke motherboard. Langkah ini sifatnya optional karena tidak semua motherboard atau casing dilengkapi dengan fitur usb 3.0
Langkah 16
Menghubungkan HD Audio dari casing pada motherboard.
Menghubungkan HD Audio dari casing pada motherboard.
Langkah 17
Yang terakhir, memasang graphic card pada slot PCIe. Jangan lupa juga mencolokkan pin power PCIe ke graphic card.
Yang terakhir, memasang graphic card pada slot PCIe. Jangan lupa juga mencolokkan pin power PCIe ke graphic card.
Selesai sudah tahap-tahap merakit PC. Tentu aja langkah-langkah di atas bukan tahap yang harus diikuti secara baku karena tiap orang pasti punya cara tersendiri dalam merakit PC. Dan gambaran di atas hanya contoh sederhana saja untuk merakit PC yang sifatnya basic. Mudah-mudahan bisa membantu buat kalian yang baru mau mulai merakit PC sendiri. Oiya, untuk hasil build PC yang ada pada gambar di atas, benchmark dan performanya bisa dilihat di video berikut.
Terima kasih udah membaca tentang cara merakit pc beserta gambarnya. Silahkan dikomentari kalau ada yang salah atau kurang. Sampai jumpa di artikel berikutnya.
Komentar
Posting Komentar